Senin, 05 Januari 2015

jurnal praktikum salep



JURNAL PRAKTIKUM
SERBUK TABUR

DISUSUN OLEH:
KADEK PURNAMA
XII FARMASI

YAYASAN KESEHATAN NASIONAL
SMKS KESEHATAN
KENDARI





BAB I
PENDAHULUAN
1.1  Latar Belakang                                                         
1.  Devinisi Salep
      Menurut FI edisi III salep adalah sediaan setengah padat yang mudah digunakan dan dioleskan sebagai obat mar bahan obat harus larut atau terdispersi  homogen kedalam deisaur salep yang cocok.
2.  Penggolongan salep
a.       Unguenta adalah salep yang mempunyai konsistensi seperti mentega tidak mencair pada suhu biasa, tetapi mudah dioleskan tanpa memakai tangan .
b.      cream adalah salep yang banyak mengandung air, mudah diresap kulit suatu tipe yng mudah dicuci dengan air.
c.       Pasta dalah salep yang mengandung lebih dari 50% zat padat (sebuk) suatu saleep yang tebal karena merupakan penutup atau pelindung bagian luar kulit yang siklesi.
d.      Jelly/gelanoes adalah salep yang lebih halus umumnya air dan sedikit mengandung atau tanpa mokusa sebgai pelicin atau basis biasanya terdiri atau campuran sederhana dari minyak lemak dari titik tembus.
e.       Cerata adalah salep lemak yang mengandung pasta lilin yang tinggi sehingga konsentrasinya lebih keras.


3.  Persyaratan Salep
a.       Pemerian tidak tengik.
b.      Kadar, kecuali dinyatakan lain sebagai bahan dasar salep (basis salep) yang digunakan vaselin putih, tergantung dari sifat bahan obat dan tujuan pemakaian salep.
c.       Homogenitas, jika dioleskan pada sekeping kaca atau bahan transparan lainya yang cocok harus menunjukan susunan yang homogeny.
d.      Penandaan, etiket harus tertera obat luar
4.  Kelebihan dan kekurangan salep
a)     Kelebihan
a.     Sebagai bahan pembawa substansi obat untuk pengobatan kulit.
b.    Sebagai bahan pelumas pada kulit.
c.     Sebagai pelindung untuk kulit yaitu mencegah kontak permukaan kulit dengan larutan berair dan rangsangan kulit
d.    Sebagai obat luar .
b)      Kekurangan salep
Berdasarkan basisi :
a.       Kekurangan basisi hidrokarbon : sifatnya yang berminyak dapat meninggalkan noda pada pakaian serta sulit tercuci dan sulit dibersihkan dari permukaan kulit.
b.      Kekurangan basis opsorpsi : kekurangan tempat bila dipmari sebagai pemdukung bahan-bahan anti biotik dan bahan kurang setabil dengan adanya air. Mempunyai sifat hidrofil atau dapat mengikat air.
2.1  Maksud
Agar mengetahui langkah-langkah dalam menegrjakan resep salep dengan baik.
3.1  Tujuan
Untuk mengetahui cara-cara benar dalam mengerjakan resep salep.


















BAB II
URAIAN BAHAN
II.1 RESEP 1
1.  Pasta sang sf 2c
a.       Alidum salicylicum ( f1. Edisi III. hal 56 )
Nama resm                  : ACIDUM SALICYLICUM
Nama lain                    : asam salisil
Rumus bangun                        :


Rumus molekul           : C7 H6 O3
Bahan molekul            : 138,12
Pemerian                      : hablur ringan tidak berwarna atau sebuk berwarna putih hampir tidak berbau, rasa agak manis, dan tajam.
Kelarutan                     :larut dalam 550 bagian air dan 4 bagian etanol (95%)P, Mudah larut dalam kloroform p, dan ater p, larut dalam, Amonium serat p, dinatrium hidrogensusfat p, kalium Sitrat p, dan natrium sistrat
Penyimpanan               : dalam wadah tertutup baik.
K/P                              : -  keratolikum = menghilangkan lapisan keratin dalam kulit (kutil)
-          antisungi = obat jamur

b.      Vaselin album ( f1 edisi III hal 633)
Nama resmi               : VASELNUM ALBUM
Nama lain                  : vaselin putih
Pemeriaan                             : massa lunak, lengket, bening, putih sifat ini tetap setelah zat dileburkan dan didinginkan hingga    dingin tanpa diaduk
Kelarutan                              : praktis tidak larut dalam air dan dalam etanol (95%) p, larut dalam kloroform p, dalam eter p dan dalam minyak tanah p, larut kadang-kadang berovalensi lemah
Penyimpanan                        : dalam wadah tertutup baik
K/P                            : zat tambahan
2.    Sulfur (FI edisi III hal. 591)
Nama resmi            : SULFUR PRAECIPITATUM
Nama lain               : belerang endap
Rumus molekul      : S
Bobot melekul        : 32,06
Pemeriaan               : tidak berbau, tidak berasa
Kelarutan                            : praktis tidak larut dalam air, sangat mudah larut dalam karbondisulfida p, dan minyak zaitun p, sangat sukar larut dalam etanol (95%) p
Penyimpanan          : dalam wadah tertutup baik
K/P                         : antiskabies = untuk mengobati penyakit scabies

II.2 RESEP 2
1.  Acid Benzoic (FI edisi III hal. 49)
Nama resmi            : ACIDUM BENZOICUM
Nama lain               : asam benzoat
Rumus bangun       :


Rumus molekul      : C7H6O2
Bobot molekul       : 122,12
Pemerian                : hablur halus dan ringan tidak berwarna, tidak berbau
Kelarutan               : larut yang lebih kurang 350 bagian air, dalam lebih kurang 3 bagian etanol (95%0 p, dalam 8 bagian kloroform p, dan dalam 3 bagian eter p
Penyimpanan         : dalam wadah tertutup baik
K/P                         : - antijamur = obat jamur
  - Antiseptikum exterm = anti kuman
2.   Alidum salicylicum ( f1. Edisi III. hal 56 )
Nama resm             : ACIDUM SALICYLICUM
Nama lain               : asam salisil
Rumus bangun       :
Rumus molekul      : C7 H6 O3
Bahan molekul       : 138,12
Pemerian                 : hablur ringan tidak berwarna atau sebuk berwarna putih hampir tidak berbau, rasa agak manis, dan tajam.
Kelarutan                            : larut dalam 550 bagian air dan 4 bagian etanol (95%)P, Mudah larut dalam kloroform p, dan ater p, larut dalam, Amonium serat p, dinatrium hidrogensusfat p, kalium Sitrat p, dan natrium sistrat
Penyimpanan          : dalam wadah tertutup baik.
K/P                         :- keratolikum = menghilangkan lapisan keratin dalam   kulit (kutil), antisungi = obat jamur
3.  Lanolin (FI edisi III hal. 61)
Nama Resmi           : ADEPS LANAE     
Nama lain               : lemak bulu domba
Pemerian                             : zat serupa lemak, liat, lekat, kuning muda dan kuning pucat, agak tembus cahaya, bau lemah dan khas.
Kelarutan                            : praktis tidak larut dalam air, agak sukar larut dalam etanol (95%) P, mudah larut dalam klorofrm P dan dalam eter P
Penyimpanan          : dalam wadah tertutup baik, terhindar dari cahaya di tempat sejuk.
K/P                         : zat tambahan

4.   Vaselin album ( f1 edisi III hal 633)
Nama resmi            : VASELNUM ALBUM
Nama lain               : vaselin putih
Pemeriaan                           : massa lunak, lengket, bening, putih sifat ini tetap setelah zat dileburkan dan didinginkan hingga dingin tanpa diaduk
Kelarutan                            : praktis tidak larut dalam air dan dalam etanol (95%) p, larut dalam kloroform p, dalam eter p dan dalam minyak tanah p, larut kadang-kadang berovalensi lemah
Penyimpanan          : dalam wadah tertutup baik
K/P                         : zat tambahan
III.3 RESEP 3
2 – 4 Zalf
a.  Sulfur (FI edisi III hal. 591)
Nama resmi            : SULFUR PRAECIPITATUM
Nama lain               : belerang endap
Rumus molekul      : S
Bobot melekul        : 32,06
Pemeriaan               : tidak berbau, tidak berasa
Kelarutan                            : praktis tidak larut dalam air, sangat mudah larut dalam karbondisulfida p, dan minyak zaitun p, sangat sukar larut dalam etanol (95%) p
Penyimpanan          : dalam wadah tertutup baik
K/P                         : antiskabies = untuk mengobati penyakit scabies
b.  Alidum Salicylicum ( f1. Edisi III. hal 56 )
Nama resmi            : ACIDUM SALICYLICUM
Nama lain               : asam salisil
Rumus bangun       :
Rumus molekul      : C7 H6 O3
Bahan molekul       : 138,12
Pemerian                 : hablur ringan tidak berwarna atau sebuk berwarna putih hampir tidak berbau, rasa agak manis, dan tajam.
Kelarutan                            : larut dalam 550 bagian air dan 4 bagian etanol (95%)P, Mudah larut dalam kloroform p, dan ater p, larut dalam, Amonium serat p, dinatrium hidrogensusfat p, kalium Sitrat p, dan natrium sistrat
Penyimpanan          : dalam wadah tertutup baik.
K/P                         :- keratolikum = menghilangkan lapisan keratin dalam   kulit (kutil), antisungi = obat jamur
c.  Vaselin album ( f1 edisi III hal 633)
Nama resmi            : VASELNUM ALBUM
Nama lain               : vaselin putih
Pemeriaan                           : massa lunak, lengket, bening, putih sifat ini tetap setelah zat dileburkan dan didinginkan hingga dingin tanpa diaduk
Kelarutan                            : praktis tidak larut dalam air dan dalam etanol (95%) p, larut dalam kloroform p, dalam eter p dan dalam minyak tanah p, larut kadang-kadang berovalensi lemah
Penyimpanan          : dalam wadah tertutup baik
K/P                         : zat tambahan
















BAB III
METODE PRAKTIKUM
III.1 Kelengkapan Resep
a.       Resep 1
Dr. Kadek Purnama
Sip. No 157/DS.06/10.V/2014
Jln. Unta no. 144 Kendari
Tlp. 085255118880
Kendari, 13 November 2014
R/      Pasta Seng SF 20
          Sulfur 3 %
          S.U.E

       pro: abdi
       umut: dewasa
       alamat: jaln. kamboja no. 23

Keterangan Resep
-        R/      : recipe  : ambilah
-        S  : signa : tandai
-        U : usus : pemakaian
-        E : Externum : luar   


b.      Resep 2
Dr. Kadek Purnama
Sip. No 157/DS.06/10.V/2014
Jln. Unta no. 144 Kendari
Tlp. 085255118880
Kendari, 13 November 2014
R/      Acid Benzoic  3 g
          Acid Salicilyc 3 g
          Lanolin         30 g
          Vaseline Album 20 g
          m.f Unguenta
          S.U.E
       pro: Michael
       alamat: jaln. Pelangen

Keterangan Resep
-          R/ : recipe  : ambilah
-          S  : signa : tandai
-          U : usus : pemakaian
-          E : Externum : luar
-          M :  misce : buat
-          F : fac :  campur
-          Unguenta : salep      

c.       Resep 3
Dr. Kadek Purnama
Sip. No 157/DS.06/10.V/2014
Jln. Unta no. 144 Kendari
Tlp. 085255118880
Kendari, 13 November 2014
R/      2 – 4 Zalf
S.U.E



       pro: Rindi
       umut: 10 tahun
       alamat: jaln. Saranani no. 10

Keterangan Resep
-          R/ : recipe  : ambilah
-          S  : signa : tandai
-          U : usus : pemakaian
-          E : Externum : luar   




III.2 Perhitungan Bahan
a.  Resep 1
·      Asam salisilat =
·      Vaseline album =
·      Sulfur   =
b.    Resep 2
·      Acid Benzoic  = 3 g
·      Acid Salicilic  = 3 g
·      Lanolin           = 30 g
·      Vaselin Album = 30 g
c.  Resep 3
·      Sulfur  =
·      Asam Salisil =
·      Vaselin Album =





 III.3 Cara Kerja
a.    Resep 1
1)   Siapkan alat dan bahan.
2)   Setarakan timbangan.
3)   Timbanglah
·      Alidum salisilikum    = 0,n gram
·      Vaselin album           = 20 gram
·      Sulfur                        = 0,6 gram
4)   Taburkan sedikit talk pada lumpang untuk menutupi pori-pori lumpang.
5)   Masukan asam salisil kedalam lampang , teteskan etamol secukupnya , gerus hingga homogen.
6)   Tambahkan sedikit vaselin ,gerus hingga homogeny kemudin keluarkan dari lampang.
7)   Masukan sulfur dalam lampang , gerus hingga halus.
8)   Masukan campuran asam salisil dengan vaselin kedalam lumpang yang terdapat sulfur.
9)   Tambahkan sisa vaselin , gerus hingga homogeny kemudiaan keluarkan
10)    Masukkan pot salep dan beri etiket biru
b.  Resep 2
1)   Siapkan alat dan bahan
2)   Setarakan timbangan
3)   Timbanglah
·      Acid benzoic = 3 g
·      Asam salisilic = 3g
·      Lanolin = 30 g
·      Vaselin album = 30 g
4)   Taburkan talk dengan jumlah sedikit pada lumpang untuk menutupi pori-pori lumpang
5)   Masukkan lanolin 30 g pada lumpang, gerus hingga halus kemudian keluarkan
6)   Masukkan acid benzoic 3 g kedalam lumpang, gerus hingga halus, kemudiaan keluarkan
7)   Masukkan asam slisilic kedalam lumpang, tetesi sedikit etanol secukupnya
8)   Tambahkan vaselin secukupnya, kemudian gerus
9)   Tambahkan lanolin, acid benzoc yang telah dihaluskan kedalam lumpang dan sisa vaseline
10)    Gerus hingga homogeny, kemudian keluarakan dari lumpang
11)    Masukkan kedalam pot salep, kemudian berikan etiket biru
c.  Resep 3
1)        Siapkan alat dan bahan
2)        Setarakan timbangan
3)        Timbanglah
·           Sulfur = 0,4 g
·           Asam salisil = 0,2 g
·           Vaseline album = 9,4 g
4)        Taburkan talk secukupnya kedalam lumpang untuk menutupi pori-pori lumpang
5)        Masukkan asam salisil kedalam lupang, tetesi sedikit etanol kemudian tambahkan vaseline secukupnya, gerus hingga homogeny, kemudian keluarkan
6)        Masukkan sulfur kedalam lumpang, gerus hingga halus
7)        Tambahkan campuran asam salisil dengan vaselin kedalam lumpang
8)        Gerus hingga homogeny kemudian tambahkan sisa vaselin gerus hingga homogeny
9)        Keluarkan dari lumpang, masukkan dalam pot salep dan beri etiket biru










III.4 Wadah dan Etiket
a.       Resep 1
Wadah salep yang telah jadi yaitu pot salep.
APOTEK SMK
Jln. Laute 3 no. 64 Kendari
Tlp. 085342998077
Apoteker: Kadek Purnama, S,farm, Apt
Sik: 05/IX/Apt/2014
Kendari, 13 November 2014
No         : 03
Pasien   : Abdi
Aturan  : Oleskan pada kulit
OBAT LUAR

b.      Resep 2
APOTEK SMK
Jln. Laute 3 no. 64 Kendari
Tlp. 085342998077
Apoteker: Kadek Purnama, S,farm, Apt
Sik: 05/IX/Apt/2014
Kendari, 13 November 2014
No         : 04
Pasien   : Michael
Aturan  : Oleskan pada kulit
OBAT LUAR


c.       Resep 3
APOTEK SMK
Jln. Laute 3 no. 64 Kendari
Tlp. 085342998077
Apoteker: Kadek Purnama, S,farm, Apt
Sik: 05/IX/Apt/2014
Kendari, 13 November 2014
No         : 05
Pasien   : Rindi
Aturan  : Oleskan pada kulit
OBAT LUAR















Tidak ada komentar:

Posting Komentar